wahanaindonews.com, Batam – Bartender Kece Batam melakukan ivent Flair Bartending competition the origin of Batam.
Event ini jarang-jarang di laksanakan, hal tersebut merupakan kegiatan yang bergengsi. Konsep tersebut di buat dalam konsep Melayu.
Micky ketua panitia mengatakan bahwa kegiatan bartending competition the origin of Batam dilaksanakan pada hari Rabu, 8 Juni 2022, diAlco Grill&Bar Harbourbay, Kota Batam.
Adapun ketentuan kompetisi jelas Micky diantaranya :
1. Usia 15-30 tahun.
2. Waktu diberikan maksimal 6 menit saja.
3. Peserta tidak diperbolehkan bermain api dan menggunakan botol plastik. Dan hal lainya,.
Adapun bentuk penilaian bagi peserta diantaranya adalah. 1. Penilai dalam bentuk performance (tingkat kesulitan gerak atau gaya yang digunakan peserta). Waktu yang disediakan panitia 0-15 menit dan kedua kreatifitas dalam mengkolaborasikan gerak dan lagu. Waktu yang disediakan 0-20 menit. Jelasnya.
Kemudian kepiawaian dan kelancaran saat melakukan flair. Balence ( keseimbangan botol). Akasi yang di tampilkan dapat menghibur.
Lebih lanjut di katakannya bahwa penilaian minuman yang dinilai adalah. Kebersihan, rasa dan persentase minuman.
Pinalti, penilaian nilai.
Spill, -1 (minuman/cairan bahan yang di pakai tumpah).
Drop, -3 (botol/shaker yang dipakai jatuh. Breakage, -10 (botol/gelas yang digunakan pecah). Missing -30 (minuman yang di buat tidak selesai).
Jumlah peserta sekitar 30 orang, berasal dari Batam dan dari luar.
“Pendaftaran akan berakhir 1 Juni 2022 besok, ” tutur Micky, Senin, 31 Mei 2022.
Bagi pemenang panitia menyiapkan sejumlah uang dan tropi.
Ardiwinata selaku Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam mengatakan sangat mendukung kegiatan ini”. Ya saya sangat mendukung kegiatan ini, dalam artian untuk memulihkan perekonomian di Kota Batam paska pandemi Covid,”, pungkasnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan seperti ini akan mengundang banyak pariwisata manca negara datang mengunjungi Indonesia khususnya Kota Batam.”. Mudah-mudahan ini menjadikan agenda secara berkelanjutan. Agar wisata mancanegara lebih tertarik datang ke Kota Batam,”, ujarnya.
Ardi menambahkan bahwa semua pelaku usaha ekonomi kreatif di Batam sudah melakukan vaksin Booster. “Jadi ketahanan tubuh lebih terjaga,”, dan kita berharap Covid-19, sirna dan hilang dari muka bumi ini.
Edi Sutrisno selaku Eksekutif Direktur Batam Tourism and Promotion Board, menambahkan, bahwa ia sangat mendukung kegiatan ini karena ivent yang seperti ini sangat jarang dilakukan. Sehingga kedepannya Batam dapat mendatangkan turis asing dan lokal. (Ramadan)