Ketua DPRD Kota Batam Pantau Penyaluran Dana Tunai Dikantor Pos Batam Center

Uncategorized665 views

Batam, Wahanaindonews.com – Ketua DPRD Kota Batam mendatangi Kantor pos Batam center untuk memantau secara langsung Penyaluran dana Bantuan Sosial Tunai (BST) yang telah dikucurkan melalui Kontor Pos.

“Dalam hal ini Nuryanto Sebagai Ketua DPRD Kota Batam mendapat Laporan dari berbagai elemen masyarakat, dimana terkait data penerima terkesan tidak tepat sasaran dan pelaksanaan penyaluran di kontor Pos membuat masyarakat berkumpul – kumpul hal ini membuat timbulnya kloster baru penularan Pandemi Covid-19.

Ketika Ketua DPRD kota Batam Nuryanto (15/5/2020) dikomfirmasi mengatakan, “Ya betul kemarin saya langsung turun lihat informasi tentang itu sekalian memantau langsung pencairan bantuan sosial tunai (BTS) dari pemerintah pusat lewat ktr pos kota Batam”, tuturnya. Lanjut Nuryanto menjelaskan, “DPRD Batam meminta panitia pencairan bantuan di kontor Pos tetap mengedepankan dan mentaati protokol kesehatan ditengah pendemi covid-19, jaga jarak, pakai masker … kebetulan ada kasat pol PP di sana saya minta di tegas SOP itu demi keselamatan warga”, ucap Nuryanto melalui Whatshap pribadinya.

Ketika ditanyakan tentang simpang siurnya pemberitaan penerima BST di kota Batam Nuryanto menjawab, “Iya itu yang belum ada lapor dari Pemko, maka saya sudah minta kepada kordinator komisi 1 dan 4 agar mengundang Dinas Sosial untuk mempertanyakan proses pendataan warga yg berhak mendapatkan Bantuan Sosial Tunai dan kreteria dll…”, tuturnya.

Pernyataan ketua DPRD kota Batam ini juga diperkuat oleh pengakuan beberapa RT yang mengatakan bahwa data penerima BST tersebut bukan data daru RT yang menjabat saat ini. “Jika data tersebut dari data BLT yang lama ya wajarlah jika orangnya sudah tak ada masih keluar namanya sebagai penerima, atau jika ada yang kaya mendapat bantuan mungkin dulunya dia miskin waktu didata zaman SBY jadi Presiden”, tutur salah seorang RT yang tak mau disebutkan namanya.

Terkait penyaluran yang dikritisi oleh Mulkhansyah mengatakan, “pemberian BST ini tidak sesuai dengan SOP cara penyaluran ketika kita sedang menghadapi Covid-19 ini, banyak keteledoran dari petugas, masyarakat walaupun katanya sudah diatur tahapannya tetap aja datang berkerumun, tidak ketat seperti diperiksa mamakai alat test covid-19”. Mulkhan minta Ketua DPRD Batam segera panggil Dinas Sosial dan pihak terkait agar penyaluran tepat sasaran dan penyaluran tersebut tidak menjadi kloster baru penularan covid-19. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *