Wahanaindonews.com, Natuna — Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Raden Sadjad (RSA), Kolonel Pnb Dedy Iskandar, S.Sos., M.M.S., M.Han., memberikan pengarahan penting kepada seluruh personel Lanud RSA serta anggota PIA Ardhya Garini dalam acara Jam Komandan yang digelar di Gedung Graha Serasan, Rabu (18/9/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Danlanud menyampaikan arahan langsung dari Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo, yang sebelumnya disampaikan dalam Apel Komandan Satuan di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, pada 12 September 2024.
Arahan Presiden yang dibacakan oleh Kolonel Dedy menyoroti beberapa isu krusial yang menjadi perhatian utama, antara lain kekerasan terhadap perempuan dan anak, penyalahgunaan narkoba, serta praktik judi online. Presiden menekankan agar seluruh prajurit TNI menjauhi keterlibatan dalam kegiatan tersebut dan selalu menjaga integritas serta profesionalisme.
“Perbuatan baik dan sikap humanis sangat penting dalam memperkuat hubungan antara TNI dengan masyarakat. Hal ini akan menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kepercayaan,” kata Kolonel Dedy, mengutip pesan Presiden.
Beliau juga memperingatkan bahwa tindakan negatif yang dilakukan oleh segelintir oknum dapat mencemarkan nama baik institusi.
Selain menyampaikan pesan dari Presiden, Kolonel Dedy juga memberikan motivasi kepada seluruh personel Lanud RSA untuk meningkatkan disiplin dan dedikasi dalam menjalankan tugas. “Bekerjalah dengan hati,” ujar Kolonel Dedy, menegaskan pentingnya keikhlasan dan rasa tanggung jawab dalam setiap tindakan yang diambil.
Dengan adanya pengarahan ini, diharapkan seluruh personel Lanud RSA semakin solid dalam menjalankan tugasnya, serta senantiasa menjaga sikap profesionalisme demi keharmonisan dan kepercayaan dari masyarakat.
Acara ini dihadiri oleh Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 17/D.I Lanud RSA, Ny. Santi Dedy Iskandar, serta seluruh jajaran personel Lanud RSA yang terdiri dari perwira, bintara, tamtama, Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan anggota PIA Ardhya Garini. Kehadiran mereka bertujuan memperkuat sinergi dan komitmen dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (Oki)
