Penandatanganan MOU Antara Sembcorp dan Panbil Group untuk Pengembangan Kawasan Industri Rendah Karbon

Batam, Berita90 views

wahanaindonews.com, Batam
Sembcorp dan Panbil Group menandatangani Nota Kesepahaman (MOU) untuk pengembangan kawasan industri rendah karbon di Batam, Kamis, 1 Agustus 2024.

Penandatanganan ini merupakan langkah penting dalam upaya kolaboratif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah tersebut.

Proyek pertama yang akan dilaksanakan adalah pengembangan kawasan industri seluas 100 hektar di Tembesi, Muka Kuning.

Kawasan ini akan menjadi pusat industri terkemuka di Kota Batam dengan sektor-sektor seperti elektronik, kelistrikan, rekayasa presisi, dan farmasi.

Selain itu, proyek kedua melibatkan pengembangan kawasan industri seluas 500 hektar di Tanjung Sauh. Pulau kecil ini baru-baru ini ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk Perindustrian.

Proyek ini bertujuan untuk melayani industri ringan hingga menengah, serta bisnis yang intensif energi seperti manufaktur tingkat lanjut dan pusat data, dengan penyediaan energi terbaru dan solusi sirkular yang berkelanjutan.

Lee Ark Boon, CEO Sembcorp Development, menyatakan, kolaborasi pihaknya dengan Panbil mensinergikan rekam jejak pengembangan dan pembangunan Panbil yang kuat di Batam dengan kemampuan Sembcorp yang telah terbukti dalam bidang energi dan solusi perkotaan yang terintegrasi.

“Kawasan industri rendah karbon yang kami rencanakan ini akan mendukung terciptanya generasi baru dalam dunia bisnis yang ramah lingkungan, dan mempromosikan model kemitraan Singapura-Batam.”

Johannes Kennedy Aritonang, Chairman Panbil Group, menambahkan, potensi kemitraan Panbil dengan Sembcorp datang pada waktu yang tepat.

Pada tahun 2023, pertumbuhan ekonomi Batam sebesar 7% melampaui rata-rata nasional. Dengan infrastrukturnya yang terus berkembang, Batam diperlengkapi dengan baik untuk mendorong sinergi manufaktur canggih antara Singapura dan Indonesia.

“Kolaborasi untuk mengembangkan kawasan industri rendah karbon ini akan mendukung industri ekonomi baru.”

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini diperkirakan tidak akan memberikan dampak material terhadap laba per saham dan aset berwujud bersih per saham Sembcorp untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024. (Ramadan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *