Karimun (Advetorial) – Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Provinsi Kepulauan Riau Hj. Dewi Kumalasari Ansar secara resmi melantik Raja Azmah Aunur Rafiq beserta para Pengurus Daerah BKMT Kabupaten Karimun periode 2024-2029 di Gedung Nasional, Kabupaten Karimun, Kamis, 13 Juni 2024.
Dalam sambutannya, Dewi Ansar mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga kepada Pengurus Daerah BKMT Kabupaten Karimun sebelumnya atas dedikasinya sehingga organisasi saat ini tetap eksis di tengah-tengah masyarakat.
“Keberadaan BKMT Kabupaten Karimun telah benar-benar dirasakan, berpartisipasi dalam memberikan warna dakwah di daerah ini,” ujarnya.
Selanjutnya, Dewi Ansar menyampaikan ucapan selamat kepada Pengurus Daerah BKMT Kabupaten Karimun yang baru dilantik. “Dengan melihat komposisi kepengurusan BKMT Kabupaten Karimun yang telah dilantik, saya optimis kiprah BKMT pun akan semakin nyata di tengah-tengah umat dan ikut serta dalam pembangunan daerah, Aamiin Ya Rabbal Alamin,” tambahnya.
BKMT, menurut Dewi Ansar, harus mampu memainkan peran strategisnya bersama komponen bangsa lainnya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan kesejahteraan umat sesuai dengan tuntunan zaman, karena BKMT merupakan Forum Komunikasi Majelis Taklim.
“Sebagai wadah yang menghimpun, mengarahkan serta mengkoordinasikan berbagai kegiatan dan potensi majelis-majelis taklim yang ada, semua pengurus BKMT harus inovatif dan memiliki semangat kerja ikhlas dan kerja tuntas dalam menjalankan misi dakwah sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga,” tegasnya.
Dewi Ansar juga mengingatkan bahwa BKMT harus mampu menjadi benteng aqidah dan akhlak masyarakat, pembina umat, serta perekat ukhuwah Islamiyah, sehingga peran tersebut dapat dirasakan dalam kehidupan bermasyarakat.
“BKMT dapat menyampaikan pesan moral pembangunan kepada warga masyarakat, sehingga masyarakat secara sadar akan ikut terlibat dalam setiap program dan kegiatan pembangunan yang dijalankan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Dewi Ansar menekankan bahwa Majelis Taklim tidak hanya sebagai tempat pengajian saja, tetapi juga sebagai wahana pendidikan yang memiliki potensi dan peran strategis dalam mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara, serta membantu mengatasi berbagai permasalahan keumatan seperti kemiskinan, keterbelakangan, kekerasan terhadap perempuan dan anak, kesehatan, krisis moral dan keteladanan.
“Sesuai dengan visi dan misi Provinsi Kepulauan Riau yaitu terwujudnya Provinsi Kepulauan Riau yang makmur, berdaya saing dan berbudaya, BKMT perlu mengambil bagian sebagai garda depan pemberdayaan umat dan harmonisasi kehidupan beragama, terutama di Kabupaten Karimun,” lanjut Dewi Ansar.
Setelah pelantikan ini, Dewi Ansar berharap pengurus segera melaksanakan Rapat Kerja untuk menyusun Program Kerja BKMT Kabupaten Karimun. Ia juga menghimbau untuk menggunakan media sosial sebagai wahana dakwah, sehingga ruang-ruang media sosial akan berisi beragam informasi edukatif dan keagamaan bagi masyarakat.
“Susunlah program sesuai dengan kondisi yang terjadi saat ini, seperti memberdayakan organisasi untuk terlibat dalam menyukseskan program strategis nasional. Selain itu, lakukan konsolidasi organisasi secara berjenjang dari pengurus kecamatan hingga majelis taklim,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua PD BKMT Karimun yang baru yang dilantik Raja Azmah Aunur Rafiq menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas amanah yang diberikan. “Alhamdulillah, dengan izin Allah SWT, kami dipercaya untuk mengemban tugas sebagai Pengurus Daerah BKMT Kabupaten Karimun periode 2024-2029. Ini adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar yang harus kami jalankan dengan penuh dedikasi,” ujarnya.
Raja Azmah juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua BKMT Provinsi Kepulauan Riau, Hj. Dewi Kumalasari Ansar, atas bimbingan dan arahannya.
“Kami berkomitmen untuk melanjutkan program-program BKMT dengan semangat baru dan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Kami akan berusaha keras agar BKMT Karimun dapat menjadi benteng aqidah dan akhlak, serta wahana pendidikan yang mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara,” lanjutnya.
Raja Azmah menekankan pentingnya sinergi dengan berbagai pihak dalam menjalankan program-program BKMT. Selain itu, ia juga mengajak seluruh anggota BKMT Karimun untuk aktif menggunakan media sosial sebagai sarana dakwah dan penyebaran informasi positif.
“Dengan memanfaatkan teknologi dan media sosial, kita dapat menyebarkan pesan-pesan keagamaan dan edukatif secara lebih luas dan efektif,” tutupnya. (An)
Editor: Sar