Karimun (Galeri Foto) – Ketua DPRD Karimun Muhammad Yusuf Sirait menghadiri seminar pendidikan bertemakan “Kepri Menuju Pendidikan Inklusi Dan Ramah Disabilitas,” yang digelar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Karimun.
Kegiatan ini dibuka Gubernur Kepulauan Riau dalam hal ini diwakili oleh staf ahli Gubernur bidang pendidikan, Muhammad Dali, di gedung Nasional kabupaten Karimun, provinsi Kepulauan Riau, Kamis, 25 Januari 2024.
Hadir juga Rektor Universitas Karimun, Muhairi, Sekretaris Daerah, Muhammad Firmansyah, dan para undangan serta ratusan guru dari berbagai sekolah di kabupaten Karimun.
Seminar itu menghadirkan sebanyak 5 (lima) pemateri yang terdiri dari Muhammad Karta pemateri kebijakan pendidikan inklusi, Alda Zahara Islamiyati pemateri menemu kenali berkebutuhan khusus, Lila Mustika pemateri identifikasi dan assessment anak berkebutuhan khusus, Karunia Yulinda Khairiyah pemateri pembelajaran berdeferensiasi dan PPI, dan Dr. Anggri Dwi Nata pemateri olahraga anak disabilitas.
”Seminar pendidikan inklusi ini penting diterapkan untuk memberikan akses dan kesempatan belajar bagi anak-anak disabilitas, meningkatkan toleransi di kalangan peserta didik, menciptakan perasaan diterima, meningkatkan Self Esteem (harga diri) peserta didik, membantu perkembangan attitude anak, dan agar peserta didik disabilitas dapat lebih baik dalam hidup bermasyarakat” ujar Muhairi.
Lanjutnya, seminar pendidikan inklusi ini adalah sebagai pembekalan kepada para tenaga pendidik untuk mendapat pengetahuan tentang pendidikan inklusi khusus bagi peserta didik disabilitas yang selama ini kurang mendapat akses layanan pendidikan inklusi.
“Tentunya harapan kita apabila tenaga pendidik telah banyak menguasai tentang tata cara pendidikan inklusi semakin membuka kesempatan dan akses penyelenggaraan pendidikan inklusi bagi para peserta didik disabilitas kedepannya yang notabene merupakan kewajiban bagi pemerintah maupun pemerintah daerah sesuai amanat ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” pungkas Muhairi.
Sementara Sekretaris Daerah, Muhammad Firmansyah mengatakan pentingnya bagi para guru untuk mengetahui pola pendidikan untuk mendidik disabilitas dengan menambah pengetahuan, yang salah satunya melalui seminar pendidikan.
“Pentingnya pengetahuan tentang pendidikan inklusi adalah amanat dan program pemerintah,”Untuk itu gunakan sebaik-baiknya kesempatan pada seminar ini untuk sebagai pembekalan bagi para guru pendidik yang menjadi peserta pada hari ini,” pesan singkat Muhammad Firmansyah.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau diwakili Muhammad Dali sebelum membuka resmi seminar tersebut menyampaikan pesannya bahwa pendidikan luar biasa disabilitas menjadi kewajiban dan perhatian khusus dari pemerintah dan juga pemerintah daerah.
“Dengan mengucap Bismillah, atas nama pemerintah provinsi Kepulauan Riau secara resmi membuka seminar pendidikan Kepri Menuju Pendidikan Inklusi Dan Ramah Disabilitas. Apresiasi kepada para penggagas seminar ini dan selamat mengikuti seminar kepada para peserta,” ujar Muhammad Dali membuka resmi Seminar Pendidikan bagi disabilitas itu.
“Pendidikan itu tidak terikat ruang dan waktu, dan setiap pendidikan yang dikuti memberikan hal positif, untuk itu yang terpenting adalah bagaimana agar output yang ingin dicapai dari pendidikan itu sendiri,” pungkas M Dali.(An)
Editor: Sar
