wahanaindonews.com, Batam – Ketua DPD Partai Demokrat Kepulauan Riau Hj Asnah beserta pengurus kumpulkan baju dan turunkan baleho partai Demokrat, bertanda mengundurkan diri dari partai berlambang bintang mercy.
Dalam konferensi pers yang digelar Hj Asnah pada Senin, 1 Agustus 2022, sebabnya ia mengundurkan diri. Karena, “Perbuatan tidak sesuai dengan perkataan,” jelasnya di halaman sekretariat kantor DPD partai Demokrat, Kepri. Kecamatan, Bengkong, Kota Batam.
Dengan tidak menunggu lama besok surut pengunduran diri dirinya akan dibuat dan seterusnya segera dikirimkan ke DPP Partai Demokrat.
Ditanya soal peraturan dan mekanisme pengunduran diri dari partai.
“Jawabannya yang pasti kita sudah mengundurkan diri itu saja. Bila mereka tidak menyetujui atas pengunduran diri saya, itu urusan DPP partai Demokrat. Pastinya kita sudah mengundurkan diri,” tegasnya.
Ditanya soal pengunduran dirinya sebagai Ketua DPD partai yang sebelumnya berencana untuk mencalonkan diri sebagai Wali Kota Batam, apa masih berlanjut atau tidak.
“Jawabannya politik itu kan dinamis, kita lihat saja dalam satu minggu sampai satu bulan ini, kita melakukan launching maju sebagai calon Wali Kota dengan berbeda baju/tidak, itu nanti kita lihat saja pas dengan waktu berjalan,” ungkapnya.
Perlu diketahui bahwa pengunduran dari kepengurusan partai Demokrat itu dilakukan hampir 50 persen lebih, terangnya.
“Setelah dirinya mundur dari Ketua DPD partai Demokrat Kepri, Hj Asnah akan konsen menjadi pengurus majelis ta’lim saja,” tutupnya. (Ramadan)
