Batam – Cipayung Plus Kota Batam melakukan demo pada Rabu, 13 April 2022, bertempat di depan gerbang utama kantor DPRD Kota Batam, Kepulauan Riau.
Cipayung Plus Kota Batam adalah gabungan beberapa mahasiswa diantaranya GMKI, GmnI, HmI, PMII, IMM dan PMKRI.
Dalam aksinya ketua-ketua menyampaikan orasinya secara bergantian dengan berapi-api. Adapun peserta demo yang hadir dari pantauan lebih kurang 60 orang.
Berdasarkan pemahaman mahasiswa bahwa dikarenakan gagalnya pemerintah dalam sistim pengolahan SDA, dan menciptakan formula perekonomian untuk penghasilan negara.
Sehingga memberi beban pada masyarakat dengan kebijakan yang telah terjadi diantara naiknya PPN, hilangnya premium (BBM) pada hal sudah adanya pembatalan penghapusan premium berdasarkan Peraturan Presiden tahun 2022, serta dampaknya dengan bersamaan naiknya harga sembako.
Selain itu sebagai tuntutan mahasiswa agar Airlangga Hartarto Menteri Perekonomian dan Luhut Binsar Penjaitan diberhentikan dengan alasan dikarenakan hal tersebut telah memberikan kericuhan terhadap masyarakat.
Poin-poin diataslah yang disampaikan oleh mahasiswa kepada anggota DPRD Kota Batam.
Selanjutnya apa yang menjadi tuntutan dan aspirasi yang disampaikan oleh mahasiswa di tanggapi langsung oleh anggota DPRD Kota Batam.
Dalam hal ini mewakili Ketua DPRD Kota Batam, Utusan Sarumaha di dampingi Tan A Tie anggota DPRD Kota Batam menghampiri mahasiswa.
“Apa yang menjadi tuntutan oleh mahasiswa akan kita sampaikan nantinya pada pimpinan, kemudian akan meneruskan pada pemerintah pusat,” tuturnya. (Ramadan)