Jakarta, Wahanaindonews.com – Terkait Virus Corona, Menparekraf menyampaikan bahwa saat ratas telah dibahas berbagai macam potensi untuk melakukan insentif, diskon penerbangan, dan lain sebagainya.
“Nah, ini tadi sudah diarahkan oleh Bapak Presiden untuk saya, Menteri Perhubungan, dan Menteri Keuangan membahas skema-skema insentif yang dapat segera kita lakukan dan kita akan umumkan minggu ini secara detail,” kata Menparekraf memberikan contoh inbound strategy kepada wartawan usai Rapat Terbatas (ratas), Kantor Presiden, Jakarta, Senin, 17 Februari 2020.
Tadi berbagai macam usulan, menurut Wishnutama, sudah disampaikan dan akan coba dibahas di level menteri secara detail apa yang bisa dilakukan dalam kaitan insentif, diskon, dan lain sebagainya.
“Pemerintah dalam hal ini akan berupaya dengan berbagai macam hal yang akan kita lakukan. Dan kami juga harus berkoordinasi lagi dengan Menteri keuangan dan Menteri perhubungan dan juga Menteri BUMN dalam hal insentif, diskon, dan lain sebagainya yang bisa kita lakukan dalam waktu secepat mungkin,” pungkas Menparekraf.
Penyebaran virus mematikan itu berdampak pada industri pariwisata secara global, termasuk Indonesia. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyiapkan langkah-langkah guna menghadapi dampak virus korona virus korona Covid-19 antara lain:
1.Berikan insentif untuk pariwisata 2.Pembukaan rute internasional baru 3.Pemerintah masih kaji pemberian insentif untuk penerbangan dan lokasi wisata di Indonesia
“Sesuai arahan Pak Menteri, kami akan memastikan calendar of events terus berjalan, khususnya yang berskala internasional yang bisa mengundang media asing untuk melihat kondisi Indonesia saat ini yang aman dan dapat dikunjungi,” kata Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjosaat memberikan pidato dalam acara Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Wise Travel Fair 2020 di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Rabu 12 Februari 2020.
sum : info kabinet.id