Wahanaindonews.com, Natuna – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natuna melakukan pertemuan dan audiensi dengan beberapa kementerian dan pihak terkait untuk meningkatkan layanan jaringan telekomunikasi dan akses internet di wilayah Kabupaten Natuna, Rabu (15/11/2023)
Audiensi ini dilakukan sebagai tindak lanjut hasil Rapat Koordinasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam) melalui Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi, Informasi, dan Aparatur pada tanggal 01 November 2023 di Kantor Bupati Natuna.
Dalam kesempatan ini, Sekda Natuna didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Natuna Ikhwan Solihin, menyambangi Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Republik Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, serta BAKTI Kominfo.
Fokus audiensi adalah untuk menyampaikan aspirasi dan rekomendasi terkait kondisi pembangunan dan kebutuhan layanan akses internet di Kabupaten Natuna.
Sekda Natuna kembali menekankan kebutuhan mendesak untuk peningkatan pembangunan jaringan dan akses telekomunikasi di seluruh wilayah Natuna, yang terdiri dari pulau-pulau yang berbatasan langsung dengan laut dan merupakan daerah terdepan serta terluar.
Dalam konteks ini, dua kecamatan, yakni Kecamatan Midai dan Kecamatan Pulau Laut, menjadi fokus prioritas untuk meningkatkan layanan akses internet karena sulitnya akses di sana.
“Sangat penting bagi kami untuk meningkatkan layanan akses internet di dua kecamatan ini guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan,” ungkap Sekda Natuna, Boy Wijarnako.
Lebih lanjut, Sekda Natuna menegaskan bahwa akses telekomunikasi yang lancar juga penting dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) mengingat posisi Natuna yang berbatasan langsung dengan negara luar seperti Vietnam dan Malaysia serta berada di jalur lalu lintas laut internasional ALKI – 1 (Alur Laut Kepulauan Indonesia). Kecepatan dan stabilitas akses telekomunikasi sangat diperlukan untuk menyampaikan informasi dengan cepat dan efektif.
“Peningkatan dan perbaikan jaringan serta akses internet sangat penting dalam mendukung pelaksanaan Pemilu dan Pilpres tahun 2024. Semua laporan yang disampaikan memerlukan akses internet yang baik dari tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS) hingga pengiriman laporan ke pusat. Oleh karena itu, kami memohon perhatian dari pemerintah pusat untuk segera mencari solusi atas kesulitan sinyal dan akses internet di daerah perbatasan terluar,” tambah Boy Wijanarko.
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Ikhwan Solihin, yang turut hadir dalam audiensi itu, menyampaikan beberapa rekomendasi, antara lain:
1. Meminta dukungan kepada BAKTI untuk memberikan bantuan akses internet dalam menyukseskan agenda pemilu mendatang.
2. Peningkatan akses internet di tiga wilayah Pulau Laut: Desa Air Payang, Desa Kadur, dan Desa Tanjung Pala.
3. Peningkatan Kapasitas Bandwidth di Pulau Midai dan Pulau Laut.
4. Usulan akses internet di beberapa layanan umum.
5. Koordinasi lebih lanjut terkait ekspansi jalur-jalur yang belum dilalui oleh Palapa Ring.
Camat Pulau Laut yang hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa terdapat tiga titik lokasi BTS USO Bakti yang belum memberikan layanan optimal kepada masyarakat di Desa Air Payang, Desa Kadur, dan Desa Tanjung Pala, Kecamatan Pulau Laut.
Merespons audiensi tersebut, Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Republik Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, serta BAKTI Kominfo mengapresiasi usaha pemerintah daerah Kabupaten Natuna dalam meningkatkan layanan akses internet di daerah perbatasan.
Seluruh rekomendasi yang disampaikan akan ditindaklanjuti dengan memberikan mandat kepada pihak terkait untuk memaksimalkan penguatan layanan akses telekomunikasi dan internet di Kabupaten Natuna. (Oki)