oleh

Wali Kota Rahma bersama Wagub Kepri Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Guru

Tanjungpinang – Sebanyak 2 ribu vaksin diberikan kepada seluruh puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang.

Wali Kota Tanjungpinang, Rahma didampingi Wakil Gubernur, Marlin Agustina, Angggota DPRD Tanjungpinang dan Anggota DPRD Kepri tampak meninjau pelaksanaan vaksin, Senin 24 Mei 2021.

Rombongan meninjau pelaksanan vaksin dimulai dari pemusatan di kawasan bintan center, Puskesmas Batu 10 yang dilaksanakan di SMPN 7, puskesmas mekar baru, terakhir di RSUD Kota Tanjungpinang. Rahma dan Marlin menyapa para tenaga pendidik yang sudah mengantri untuk di vaksin.

“Sesuai instruksi Presiden kemarin saat melakukan kunjungan kerja ke Kepri, hari ini kita lakukan percepatan target penerima vaksin. Pelaksanaan vaksinasi akan dilaksanakan selama 5 hari kedepan sampai dengan hari Jumat,” jelas Rahma.

Saat melakukan peninjauan, Rahma menyampaikan bahwa pelaksanaan vaksinasi merupakan usaha dan ikhtiar untuk memproteksi serta meningkatkan imunitas tubuh. “Selain vaksin, tetap patuhi protokol kesehatan pada aktifitas sehari-hari. Gunakan masker dengan benar, sering mencuci tangan, menjaga jarak, dan hindari kerumunan”, ucapnya.

Rahma menambahkan Pemerintah Kota Tanjungpinang telah menerbitkan Peraturan Walikota tentang pedoman isolasi mandiri pasien terkonfirmasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) tanpa gejala dan gejala ringan di Kota Tanjungpinang. “Dalam Perwako telah dijelaskan dan mengatur ketentuan atau pedoman isolasi mandiri bagi warga yang terkonfirmasi Covid-19, baik yang tanpa gejala maupun gejala ringan. Isolasi mandiri dipusatkan di Hotel Lohass”, tambahnya.

Walikota dan Wakil Gubernur mengajak masyarakat untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran covid-19. “Dengan meningkatkan protokol kesehatan dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitarnya, tanpa ada kepatuhan dari masyarakat regulasi maupun upaya-upaya yang telah dilakukan pemerintah akan sia-sia”, ucap Rahma.

Wagub Kepri, Hj. Marlin menambahkan kepada penerima vaksin agar jangan lengah setelah di vaksin. “Meski sudah di vaksin, tetap patuhi prokes. Karena Terdapat beberapa kasus, walaupun sudah di vaksin tetapi masih dapat terpapar virus covid-19”, imbaunya.(Sar)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed