oleh

Penderita Kanker Ganas Di Leher, Butuh Bantuan

Sidikalang — Nova Yanti Sinaga (34) dengan panggilan mama Hokkop, istri dari Dapot Sitanggang, yang merupakan ibu dari tiga orang anak yang masih kecil – kecil, beralamat di Desa Harian Boho Samosir, membutuhkan bantuan untuk biaya dapat berobat lanjutan, karena menderita kanker ganas di lehernya sudah diderita sejak tahun 2015 lalu.

 

Kehidupan keluarga ini tergolong miskin, mereka hanyalah keluarga yang berjualan dan sebagai penjaga sekolah di SMP Negeri Satu Atap, Jalan Dolok Sanggul Desa Simallopuk, Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi Sidikalang, Provinsi Sumatera Utara.

Ketika diwawancarai singkat melalui telepon, Dapot Sitanggang, suaminya membenarkan kondisi ini, dan kami bertempat tinggal dengan tempat tinggal yang seadanya, sangat mengharapkan bantuan agar dapat membawa istrinya berobat lanjutan.

“Sejak pandemik Covid-19 ini, atau berkisar tiga bulan ini kami tidak ada pendapatan tambahan, selain gaji Honor. Biasanya kami masih berjualan di sekolah namun karena situasi seperti ini sekolah diliburkan,” ujarnya

Dapot Sianggang juga mengatakan bahwa perobatan ini ditanggung oleh BPJS Kesehatan dan sekaligus beliau mengklarifikasi postingan yang ada di salah satu akun Facebook yang menyatakan bahwasanya BPJS Kesehatan menolak perobatan istrinya.

“BPJS bukannya menolak namun pelayanannya sama-sama kita tahu untuk resep obat, bukanlah obat paten, sementara kalau obat paten tidak ditanggung harus beli sendiri,” ujarnya

“Pernah tahun 2015 dirujuk ke rumah sakit Adam Malik Medan, namun disebutkan Rumah Sakit penuh dan disarankan untuk rawat jalan saja,” tambahnya.

Hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Dairi belum ada memberikan bantuan untuk biaya pengobatan Nova Yanti Sinaga.

“Saya ini kebingungan mau cari uang dari mana, dan tidak tahu mau minta bantuan kepada siapa,” ucapnya

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed