Batam, Wahanaindonews.com – Rombongan Persatuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) Provinsi Kepri memberikan bantuan 100 set komplit Alat Pelindung Diri (APD) kepada Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, drg Ani Dewiyana, sekira pukul 09.00 WIB, di halaman pintu masuk gedung utama RSUD Embung Fatimah, Kota Batam, Senin (30/03/2020).
Turut hadir dalam rombongan tersebut, yakni Ketua PGPI Provinsi Kepri Pdt. Timbul Silalahi, Gembala Sidang GBI Tabqa, Pdt. Hanny Andries. DPM, Andre Tjafan, dan anggota lainnya.
Gembala Sidang GBI Tabqa, Pdt. Hanny Andries. DPM, menyebutkan bahwa total 100 set bantuan yang diserahkan ke pihak RSUD Embung Fatimah, meliputi Baju APD, Safety Boots, Helmet, Masker, Head Cap, Shoes Cap, Gloves, dan Safety Google.
“Tapi kita bersyukurlah kita bisa temukan 100 set paling tidak dan aman buat mereka,” ujar yang kerap disapa Hanny.
Selanjutnya, Hanny menyampaikan bahwa bantuan ini kami fokuskan pada kebutuhan utama para pejuang di garda depan yaitu dokter dan perawat.
Kemudian, Hanny menjelaskan bahwa bantun ini berkelanjutan, tapi mungkin tidak lagi APD, melainkan kebutuhan tenaga medis seperti suplemen dan vitamin.
Ditambahkannya, Hanny berharap agar jangan membiarkan tenaga medis berjuang sendiri, melainkan kita sebagai masyarakat terpanggil berjuang bersama sama untuk memutuskan mata rantai Virus ini.
Berikutnya, Ketua PGPI Provinsi Kepri Pdt. Timbul Silalahi menyampaikan, bahwa seluruh jemaat dibawah naungan PGPI Kepri memberi dukungan bantuan 100 set APD, guna memutus penyebaran Covid-19.
Selain itu, Timbul Silalahi berharap agar tenaga medis lebih maksimal lagi dalam menangani pasien suspect Corona yang sedang menjalani perawatan di RSUD dan menjaga kesehatan diri sendiri.
“Semoga pendemik ini segera berakhir. Kami akan terus berdoa dari tempat kami masing-masing,” tandas Timbul.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, drg Ani Dewiyana, menyambut baik dan berterimakasih atas dukungan bantuan yang diberikan pihak PGPI.
akan kerahkan semua kemampuan yang ada, agar wabah ini segera berakhir dan kami tidak bisa berbuat apa-apa tanpa ada dukungan dari pihak lain,” harap Ani.
“Kita akan kerahkan semua kemampuan yang ada, agar wabah ini segera berakhir dan kami tidak bisa berbuat apa-apa tanpa ada dukungan dari pihak lain,” harap Ani.
Kemudian, drg Ani Dewiyana, menambahkan bahwa kami akan berupaya lebih maksimal melayani pasien Covid-19 ini, agar semua selamat dan pulih kembali kesehatan seperti semula.
(Edison Tumanggor)
Komentar